Strategi Militer - Informasi Pertahanan dan Keamanan Indonesia |
- Dahlan Minta DPR Izinkan Rp 2,5 Triliun Untuk Bikin Kapal Selam
- 24 MBT Leopard A4 dan 28 Tank Marder Akan Tiba taggal 28 Agustus
- Langkah Antariksa Lapan
- Lapan Berhasil Uji Coba Roket RX 450 dan RX 320
Dahlan Minta DPR Izinkan Rp 2,5 Triliun Untuk Bikin Kapal Selam Posted: 23 Aug 2014 06:36 PM PDT Indonesia lewat BUMN, yaitu PT PAL Indonesia, berencana untuk membuat kapal selam sendiri di Surabaya. Namun PT PAL membutuhkan suntikan modal pemerintah Rp 2,5 triliun. Untuk itu, Menteri BUMN Dahlan Iskan meminta izin kepada Komisi VI DPR, agar suntikan modal lewat penyertaan modal negara (PMN) Rp 2,5 triliun pada tahun depan. "Ini keniscayaan. Kita harus bangun kapal selam tahap 2 di Indonesia. Nggak mungkin di tempat lain selain PT PAL," kata Dahlan di depan rapat kerja dengan Komisi VI di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (21/8/2014). Program pembangunan kapal selam ini sebetulnya untuk mendukung program Kementerian Pertahanan Indonesian. Kemenhan sedang mengembangkan kapal selam dengan menggandeng Korea Selatan. Di dalam program tersebut, ada produksi kapal selam yang nantinya akan dilakukan di tanah air maka PT PAL diminta membangun infrastruktur tersebut. "Ini nggak kepentingan komersial. Ini kepentingan negara," katanya. Sementara itu, Ketua Komisi VI DPR Airlangga Hartarto menerangkan, DPR ingin mendalami lebih detil terkait pemberian PMN untuk membangun fasilitas kapal selam. Pembahasan PMN untuk kapal selam bakal digelar lagi dalam wujud rapat pendalaman dengan manajemen PT PAL dan Kementerian BUMN. "Pembahasan PT PAL agar dilengkapi datanya. Termasuk dana PMN masa lalu untuk apa," sebutnya. (Detik) | ||||
24 MBT Leopard A4 dan 28 Tank Marder Akan Tiba taggal 28 Agustus Posted: 23 Aug 2014 06:25 PM PDT Sebanyak 52 tank produksi Rheinmetall Jerman dijadwalkan tiba di pelabuhan Tanjung Priok pada 28 Agustus 2014. Tank yang dikirim, dengan perincian sebanyak 24 MBT Leopard A4 dan 28 Tank Marder. Kedua jenis tank ini telah diberangkatkan sejak 31 Juli 2014 lalu, dengan kapal kargo berbendera Panama, Morning Celesta, dari pelabuhan Bremenhaven, Jerman. Rencananya, setibanya di pelabuhan Tanjung Priok, tank-tank ini akan dipindahkan dari Morning Celesta ke kapal yang lebih kecil untuk dikirim ke Tanjung Perak Surabaya. Tank-tank ini segera disiapkan untuk parade militer pada ulang Tahun TNI 5 Oktober mendatang di Surabaya. Mengejar target parade militer, durasi pengerjaan tank tersebut dipercepat dari 12 bulan menjadi delapan bulan, sehingga sejumlah bagian dari tank ini belum usai dikerjakan. Atase Pertahanan KBRI Berlin, Kol. (Pnb) Samsul Rizal terus memonitor produksi dan pengiriman alutsista pesanan Kementrian Pertahanan tersebut. Dia mengatakan bahwa sistem komunikasi dan sistem pendingin 24 MBT Leopard akan dikerjakan di Indonesia. "Pengerjaan tersebut sesuai dengan perjanjian ToT (Transfer of Technology) antara Indonesia dan pihak Rheinmetall," kata dia kepada VIVAnews di Jerman. Menggandeng Rheinmetall, PT Pindad akan dilibatkan dalam melengkapi sistem pendingin dan sistem komunikasi tank tank tahap pertama ini.(Miranti Hirschmann/Jerman/ Vivanews). | ||||
Posted: 23 Aug 2014 06:14 PM PDT Lapan bekerjasama dengan dengan India untuk meluncurkan Satelit A1, sekaligus mengejar ambisinya untuk bisa membuat roket peluncur satelit sendiri pada tahun 2020 – 2025. Tahun Pemerintahan Periode 2009-2014, tidak terlalu gemilang bagi Lapan. Target mereka untuk meluncurkan roket pengorbit ke luar angkasa tidak tercapai. Roket RX 550 juga baru sebatas uji statis dan tidak bisa uji terbang karena ada kendala di bagian nozzle. Kini Lapan bekerja sama dengan Ukraina untuk memperbaiki nozzle roket RX 550 dan 750 yang masih bermasalah. Namun persoalannya Ukraina pun sedang dirundung masalah konflik dengan Rusia. Lapan perlu gebrakan agar kesan jalan di tempat tidak kental terasa. hDiharapkan, pemerintahan Jokowi – JK ke depan mampu menjadi katalisator, mendorong dan memberi ruang bagi Lapan, untuk berkembang lebih jauh. (JKGR).
| ||||
Lapan Berhasil Uji Coba Roket RX 450 dan RX 320 Posted: 23 Aug 2014 05:57 PM PDT Uji coba roket RX 450 dan RX 320 di Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat, berhasil. Dua roket yang tengah dikembangkan untuk program peluncuran satelit tersebut memenuhi target saat menjalani pengujian berbeda.
Kepala Pusat Teknologi Roket Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Sutrisno mengatakan, roket RX 450 diuji statis sementara roket RX 320 diuji terbang (dinamis). Pengujian statis roket RX 450 ditujukan agar para peneliti LAPAN mengetahui performa motor roket. "Hasilnya, uji statis terhadap RX 450 berhasil memenuhi target. Kami memprediksi durasi performa motor roket RX 450 adalah selama 18 detik. Namun hasil uji statis ini menunjukkan durasi waktunya mencapai 19,5 detik," kata Sutrisno di Garut, Jumat (22/8/2014). Roket berkaliber 450 mm dengan panjang total 6.110 mm ini memiliki gaya dorong sekitar 12.895 kg. Roket yang menggunakan bahan bakar propelan komposit ini memiliki panjang motor 4.459 mm. "Setelah keberhasilan ini, kami akan mengagendakan uji terbang roket RX 450 di akhir 2014 mendatang," ujarnya. Pengujian terbang roket RX 320 juga berhasil memenuhi harapan. Untuk alasan keamanan dan keselamatan jiwa para teknisi, peneliti, dan masyarakat di sekitar lokasi peluncuran, roket berdiameter 320 mm ini diterbangkan LAPAN pada kemiringan 70 derajat.
Menurut Sutrisno, RX 450 dan RX 320 merupakan jenis roket sonda. Roket sonda adalah roket yang biasa digunakan untuk misi meneliti parameter atmosfer, kelembaban temperatur, dan lainnya. "Jadi, jika kita mampu menguasai teknologi roket sonda, meluncurkan satelit sendiri di kemudian hari bukan hal yang tidak mungkin lagi. Kami akan terus mencoba, meneliti, dan mengembangkan masing-masing roket sesuai tahapan-tahapannya. Karena untuk meluncurkan satelit pada ketinggian tertentu, diperlukan lebih dari satu roket atau bertingkat." (Sindo) |
You are subscribed to email updates from Strategi Militer Indonesia - Informasi Pertahanan dan Keamanan NKRI To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
No comments